ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI BESARNYA NILAI DANA KOMPENSASI AKIBAT DAMPAK PENAMBANGAN BATUGAMPING
DOI:
https://doi.org/10.30556/jtmb.Vol21.No1.2025.1610Kata Kunci:
dampak penambangan, faktor-faktor, dana kompensasi, regresi linier bergandaAbstrak
Hadirnya perusahaan pertambangan di daerah dengan potensi sumberdaya alam menjadi harapan masyarakat dalam rangka peningkataan ekonomi. Namun, tidak semua wilayah dapat memaksimalkan sumberdaya alam yang ada untuk dapat mensejahterakan masyarakat. Bahkan sebagian masyarakat hanya mendapatkan dampak negatif dari adanya aktivitas penambangan. Dana kompensasi menjadi upaya perusahaan dalam pengelolaan lingkungan hidup terutama bagi masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi besarnya nilai dana kompensasi. Penelitian dilakukan dengan menyebarkan kuesioner kepada masyarakat yang terkena dampak. Dengan metode regresi linier berganda diketahui bahwa variabel tingkat pendapatan dan jumlah tanggungan keluarga memiliki pengaruh besar terhadap besarnya nilai dana kompensasi. Adjusted R square bernilai 0,551 yang artinya 55,1% variabel-variabel bebas memberikan kontribusi sebanyak 55,1%. Sementara itu 44,9% dijelaskan oleh variabel yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
Referensi
Arsyad, S. (2010) Konservasi tanah dan air. 2 ed. Bogor: IPB Press.
Batel, S. (2020) “Research on the social acceptance of renewable energy technologies: Past, present and future,” Energy Research & Social Science, 68, hal. 101544. Tersedia pada: https://doi.org/10.1016/j.erss.2020.101544.
Devine-Wright, P. dan Sherry-Brennan, F. (2019) “Where do you draw the line? Legitimacy and fairness in constructing community benefit fund boundaries for energy infrastructure projects,” Energy Research & Social Science, 54, hal. 166–175. Tersedia pada: https://doi.org/10.1016/j.erss.2019.04.002.
Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara (2019) Pedoman teknis pelaksanaan reklamasi dan pascatambang. Jakarta: Direktorat Jenderal Mineral dan Batubara.
Fatmawaty, D. (2020) “Analisis pertanggungjawaban pencemaran lingkungan akibat tumpahan minyak (Studi kasus: Kebocoran pipa minyak di Teluk Balikpapan),” Bumi Lestari Journal of Environment, 20(1), hal. 14–21. Tersedia pada: https://doi.org/10.24843/blje.2020.v20.i01.p03.
Jørgensen, M.L. (2020) “Low-carbon but corrupt? Bribery, inappropriateness and unfairness concerns in Danish energy policy,” Energy Research & Social Science, 70, hal. 101663. Tersedia pada: https://doi.org/10.1016/j.erss.2020.101663.
Jørgensen, M.L., Anker, H.T. dan Lassen, J. (2020) “Distributive fairness and local acceptance of wind turbines: The role of compensation schemes,” Energy Policy, 138, hal. 111294. Tersedia pada: https://doi.org/10.1016/j.enpol.2020.111294.
Jumadil dan Fikruddin, M. (2020) “Peningkatan kadar partikel (TSP) dan kebisingan dari transportasi material bahan bangunan:(Studi kasus: Pembangunan bendungan Posi, Kabupaten Kepulauan Selayar, Provinsi Sulawesi Selatan),” Jurnal Ilmiah Ecosystem, 20(2), hal. 132–139.
Landeta-Manzano, B., Arana-Landín, G., Calvo, P.M. dan Heras-Saizarbitoria, I. (2018) “Wind energy and local communities: A manufacturer’s efforts to gain acceptance,” Energy Policy, 121, hal. 314–324. Tersedia pada: https://doi.org/10.1016/j.enpol.2018.05.034.
Machdar, I. (2018) Pengantar pengendalian pencemaran: Pencemaran air, pencemaran udara, dan kebisingan. Yogyakarta: Deepublish Publisher.
Multriwahyuni, A., Gusman, M. dan Anaperta, Y.M. (2018) “Evaluasi geometri jalan tambang menggunakan teori AASHTO untuk peningkatan produktivitas alat angkut dalam proses pengupasan overburden di PIT Timur PT. Artamulia Tatapratama Desa Tanjung Belit, Kecamatan Jujuhan, Kabupaten Bungo Provinsi Jambi,” Jurnal Bina Tambang, 3(4), hal. 1513–1522.
Mustikawati, R. dan Nuryati (2022) Statistik pertambangan bahan galian Indonesia. Diedit oleh A. Purmalino, D. Iswanto, dan A.E. Septiyono. Jakarta: Badan Pusat Statistik.
Ningtyas, A.A. dan Triyanto, D.N. (2019) “Pengaruh kinerja lingkungan dan pengungkapan lingkungan terhadap profitabilitas perusahaan,” JASa (Jurnal Akuntansi, Audit dan Sistem Informasi Akuntansi), 3(1), hal. 14–26.
Nurfadilah, S. dan Handayani, W. (2020) “Analisis dampak penambangan batu gamping terhadap kesejahteraan masyarakat sekitar,” Jurnal Pengelolaan Sumberdaya Alam dan Lingkungan, 10(3), hal. 123–132.
Peterson, D.A.M., Carter, K.C., Wald, D.M., Gustafson, W., Hartz, S., Donahue, J., Eilers, J.R., Hamilton, A.E., Hutchings, K.S.H., Macchiavelli, F.E., Mehner, A.J., Cajigas, Z.P.P., Pfeiffer, O. dan Van Middendorp, A.J. (2019) “Carbon or cash: Evaluating the effectiveness of environmental and economic messages on attitudes about wind energy in the United States,” Energy Research & Social Science, 51, hal. 119–128. Tersedia pada: https://doi.org/10.1016/j.erss.2019.01.007.
Roddis, P., Carver, S., Dallimer, M., Norman, P. dan Ziv, G. (2018) “The role of community acceptance in planning outcomes for onshore wind and solar farms: An energy justice analysis,” Applied Energy, 226, hal. 353–364. Tersedia pada: https://doi.org/10.1016/j.apenergy.2018.05.087.
Sari, E.B.I. (2019) “Persepsi masyarakat tentang dampak penambangan nikel terhadap lingkungan fisik di Desa Mondoe Kecamatan Palangga Selatan Kabupaten Konawe Selatan,” Jurnal Penelitian Pendidikan Geografi, 4(1), hal. 42–54.
Sengottuvel, C. (2018) “Environmental accounting and firms profitability,” International Journal of Innovative Research in Management Studies, 3(1), hal. 22–27.
Yuliara, I.M. (2016) “Regresi linier berganda.” Denpasar: Universitas Udayana.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2025 Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara menyediakan akses terbuka yang pada prinsipnya membuat konten yang tersedia dapat diakses secara gratis untuk umum dan mendukung pertukaran informasi/pengetahuan secara global.

Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara berada di bawah lisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Jurnal Teknolgi Mineral dan Batubara provides immediate open access to its content on the principle that making research freely available to the public to supports a greater global exchange of knowledge.

Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.












