Vol 19 No 1 (2023): Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi Januari 2023

Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara Edisi Januari 2023

Berdasarkan persetujuan tertulis dari Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor B/1140/M.KT.01/2021 dan diterbitkannya Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor 7 Tahun 2022 yang mempertimbangkan optimalisasi tugas dan fungsi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral di bidang mineral dan batubara serta penyesuaian terhadap kebijakan pemerintah dan dinamika perkembangan organisasi maka Pusat Penelitian dan Pengembangan Teknologi Mineral dan Batubara (tekMIRA) berubah menjadi Balai Besar Pengujian Mineral dan Batubara tekMIRA yang merupakan unit pelaksana teknis di lingkungan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral yang melaksanakan tugas teknis operasional dan/atau tugas teknis penunjang di bidang mineral dan batubara yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Direktur Jenderal Mineral dan Batubara. Dengan demikian mulai edisi 2023 Jurnal Tekmira diterbitkan oleh Balai Besar Pengujian Mineral dan Batubara (tekMIRA) yang akan tetap menghadirkan beragam hasil kajian dan penelitian dari para periset  ilmu pengetahuan dan teknologi sektor mineral dan batubara.

Artikel pertama menyajikan studi estimasi sumberdaya andesit di area pertambangan batu andesit PT. Zlaw Group Boyolali, Jawa Tengah. Keterbatasan data pendukung terkait potensi andesit di area penelitian mendorong perusahaan untuk melakukan eksplorasi dengan melakukan interpretasi hasil pengukuran geolistrik konfigurasi dipole-dipole; menghitung volume sumberdaya andesit berdasarkan optimasi geostatistika menggunakan metode Ordinary Kriging (OK) serta melakukan perbandingan hasil estimasi dengan penelitian terdahulu. Berdasarkan hasil optimasi geostatistika metode OK diperoleh parameter: nugget 0,224053, sill 0,641390, range 67,749, mayor/semi-mayor 1,188, dan mayor/minor 2,073. Selain itu diperoleh pula data volume soil 1.245.750 m3 dengan tonase 3.238.950 ton, dan volume andesit lapuk sebesar 999.656 m3 dengan tonase 2.599.106 ton serta volume andesit fresh 1.437.925 m3 dengan tonase 3.738.605 ton. Artikel kedua membahas pengaruh  rasio perbandingan tinggi (H) dan diameter (D) pilar terhadap kekuatan pilar berdasarkan pengujian kuat tekan uniaksial dan permodelan numerik. Hasil uji laboratorium menunjukkan pilar dengan rasio H/D=1 memberikan pengaruh peningkatan kekuatan yang paling signifikan digunakan, dibuktikan dengan nilai kuat tekan uniaksial pilar yang mencapai 32,99% dan nilai strength factor < 1. Artikel berikutnya mengetengahkan topik pengelolaan Tailing Storage Facility (TSF) dengan fokus pembahasan tentang analisis neraca air untuk mengetahui metode penanganan TSF paling tepat saat pasca tambang, sehingga dapat menurunkan risiko pencemaran lingkungan. Berdasarkan hasil analisis beberapa skenario kondisi iklim, metode penanganan TSF saat pasca tambang adalah penundungan dengan air (water cover). Artikel keempat menyajikan analisis keekonomian peruntukkan lahan bekas tambang batubara sebagai asimilator karbon dengan metode analisis extended net present value (extended NPV). Berdasarkan hasil analisis, pemanfaatan lahan bekas tambang batubara sebagai asimilator karbon menunjukkan nilai extended NPV positif, yang berarti bahwa lahan bekas tambang tersebut dapat memberikan manfaat positif sebagai asimilator karbon. Artikel penutup membahas prospek penambangan batubara di PT. Cipta Kridatama site PT. KIM, Muara Bungo, Jambi dengan menggunakan analisis kelayakan investasi dengan nisbah pengupasan SR 1:4,56. Nilai net present value (NPV)>0; internal rate of return (IRR) mencapai 19,807%; nilai pay back period (PBP) menunjukkan lama waktu pengembalian lebih kecil dari jangka waktu pelaksanaan proyek serta nilai rasio proyek (PI) > 1; dan nilai benefit cost ratio (BCR) menunjukkan keuntungan proyek lebih besar daripada pengeluaran. Dengan demikian dapat disimpulkan proyek tersebut termasuk ekonomis dan layak untuk ditambang.

Demikian sekilas tentang karya-karya ilmiah yang disusun oleh para periset dalam Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara edisi Januari 2023 ini, dengan harapan semoga bermanfaat. Selamat membaca.

Diterbitkan: 2023-02-17