ELIMINASI OKSIDA BESI DARI KAOLIN NAGREG DENGAN METODE PEMISAHAN CAIRAN-CAIRAN
DOI:
https://doi.org/10.30556/jtmb.Vol8.No1.2012.805Kata Kunci:
pemisahan cairan-cairan, oksida besi, kaolin, mineralAbstrak
Uji eliminasi oksida besi dari kaolin Nagreg telah dilakukan dengan metode pemisahan cairan-cairan sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas kaolin tersebut. Pemisahan mineral oksida besi dari kaolin berlangsung berdasarkan prinsip pemisahan luluhan kaolin dalam air dengan zarah-zarah mineral oxida besi dalam minyak. Minyak tanah dan air adalah dua cairan pemisah. Amonium sulfat dan asam oleat masing-masing sebagai aktifator dan surfaktan untuk mineral oksida besi. Hasil uji menunjukkan bahwa mineral oksida besi yang direpresentasikan oleh komponen Fe2O3 dapat dikurangi yang awalnya berkadar 3,61% menjadi 1,08% dengan keterpisahannya sebesar 86,4%.Referensi
Aref, A., Shameri A.L., and Rong L.X., 2009. Character- ization and evaluation of Algaof kaolin deposits of Yemen for industrial application, American Journal of Engineering and Applied Science, 2(2), p.292–296.
Ariffin, K.S., 2003. Lempung perindustrian dan mine- ralogi lempung, EBS 425 – Mineral Perindustrian Lempung, http://mineral.eng.usm.my/pdf, diakses 5/11/2011, jam.11.00
Arslan V., and Bayat O., 2009. Removal of Fe from kaolin by chemical leaching and bioleaching, Clays and Clay Minerals, Vol. 5, No. 6, Clay Minerals Society, Desember, p.787–794.
Asmatulu R., 2002; Removal of the discoloring contami- nants of an East Georgia kaolin clay and its dewater- ing, Turkish J. Eng. Env. Sci, Vol. 26, p.447–453.
Bertolino L.C., Rossi A.M., Scorzelli R.B., and Torem M.L., 2010. Influence of iron on kaolin whiteness: An electro paramagnetic resonance study, Applied Clay Science, Vol. 49, Issue 3, July, pp.170 – 175.
Bulatovic S.M., 2007. Handbook of flotation reagents, Elsevier Science & Technology Books, ISBN: 0444530290.
Luz, A.B., and Middea A., 2004. Purification of kaolin by selective floculation, Particle size enlargement in mineral processing, Fifth UBC-MCGill Biennial International Symposium, editor J.S. Laskowski, Ontario, Canada.
Rasjad S.S., Zulkarnain, Anugrah R.I, dan Supriatna J., 2009. Proses pengolahan mineral kaolin untuk bahan baku metakaolin, Laporan penelitian, Pus- litbang tekMIRA.
Shumkov S.; Dimitrov Z., and Shoumkeva A., 1990. High intensity magnetic treatment of kaolin clay and porcelain slurry, University of Chemical Technology and Metallurgy, 1756 Sofia, Bulgaria.
Sung-Bae K.; Yun-Jong K., and Sung-Baek C., 2007; Recovery of high-grade kaolin and their proper- ties, Geosystem Engineering, 10 (3), September, p.41–46.
Xuede H., and Kewu W., 1993; A study of iron removal from fine kaolin by flotation, XVIII International Mineral Processing Congress, Sydney, 23 – 28 May, p.1389.
Unduhan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara menyediakan akses terbuka yang pada prinsipnya membuat konten yang tersedia dapat diakses secara gratis untuk umum dan mendukung pertukaran informasi/pengetahuan secara global.

Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara berada di bawah lisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Jurnal Teknolgi Mineral dan Batubara provides immediate open access to its content on the principle that making research freely available to the public to supports a greater global exchange of knowledge.
Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.