ANALISIS PROSPEK PASIR ZIRKON INDONESIA DI PASAR DUNIA
DOI:
https://doi.org/10.30556/jtmb.Vol11.No1.2015.242Kata Kunci:
pasir zirkon, zirkonium silikat, keramik, konsumsi, hargaAbstrak
Pasir zirkon adalah salah satu mineral yang banyak digunakan dalam keramik (55%), industri kimia (18%), industri bahan tahan api (14%), pengecoran logam (10%) dan industri lainnya (3%). Cadangan pasir zirkon dunia diperkirakan sekitar 48 juta ton, 43,75% di antaranya di Australia, Afrika Selatan (29,17%), India (7,08%), Mozambik (3,33%), Amerika dan Cina masing-masing 1,67 % dan 15% tersebar di negara lainnya termasuk Indonesia. Kebutuhan pasir zirkon dunia pada tahun 2013 tercatat sebesar 1.519.000 ton, 50,97% di antaranya dikonsumsi oleh Cina sebagai konsumen terbesar dunia. Sedangkan produksinya sebesar 1.670.000 ton, antara lain dari Australia sebesar 50%, disusul Afrika Selatan 26%, Cina 8%, Indonesia 4%, Mozambik 3%, India 2% dan 7% dari negara lainnya. Dengan menggunakan metode analisis regresi berganda didapatkan model proyeksi produksi pasir zirkon Pt = 286,722 + 0,717Xt + 0,110 Zt, dengan asumsi harga sebesar US$800/ton dan konsumsi sebanyak 1.531.000 ton maka produksi pasir zirkon pada tahun 2014 diperkirakan mencapai 1.472.000 ton. Konsumsi lebih besar dari produksi, artinya pasar mengalami kekurangan pasokan sebesar
59.000 ton, dan dapat menjadi peluang bagi pasir zirkon Indonesia di pasar dunia. Pada tahun 2015 kekurangan pasokan pasir zirkon dunia akan meningkat menjadi 69 ton. Dengan asumsi harga tetap hingga tahun 2022, maka peluang pasar pasir zirkon dunia akan semakin besar dan bahkan diperkirakan kebutuhan pasir zirkon dunia akan terus meningkat melebihi kemampuan produksinya.
Referensi
Aryanda, Dadang, 2009, Zirkon, http://kampungminers. blogspot.com, tanggal 6 Maret 2013 tahun 2013,
jam 17:09.
Casasola, R., Rincón, J.Ma. dan Romero, M., 2006. Glass-ceramics glazes for ceramic tiles –a review Journal of Material Science, 47 (2012) 553-582; doi: 10.1007/s10853-011-5981-y, Group of Glassy and Ceramic Materials, Instituto de Ciencias de la Construcción Eduardo Torroja, CSIC. C/ Serrano Galvache 4, 28033 Madrid, Spain.
Djamaluddin, Meinarni, T. dan Alfajrin, A., 2012. Potensi dan prospek peningkatan nilai tambah mineral logam di Indonesia (Suatu kajian terhadap upaya konservasi mineral), Program Studi Teknik Pertam- bangan Fakultas Teknik Universitas Hasanuddin, Prosiding 2012, Hasil Penelitian Fakultas Teknik, Halaman Tg3 – 1 S/D Tg3 – 14, Makassar.
Forouharshad, M., Montazer, M. dan Roudbari, Y., 2013. Irconium oxychloride as a novel mordant for natural
dyeing of wool yarns, Journal of Textiles, Volume 2013 (2013), Article ID 565382, 6 pages, http:// dx.doi.org/10.1155/2013/565382.
Gaspersz, Vincent, 1992. Analisis sistem terapan ber- dasarkan pendekatan teknik industri, penerbit tarsito, Bandung, hal. 104-175.
Hao, Eileen and Baylis, Robert, 2012. Chinese ceramic raw material market trends and trade, Roskill Infor- mation Services Ltd. 28th March 2012, www.roskill. com/news, 22-11-2013, jam 10:25.
Iluka a), 2013. Mineral Sands Industry, Fact Book, www. iluka.com/.../industry.../mineral-sands-indus..., jam 16:51, tanggal 13 Juli 2013.
Iluka b), 2013. Briefi paper mineral sands cycles, www.iluka.com/.../mineral-sands-briefing-papers, April 2013.
Iluka c), 2013. Briefing paper modernisation, Thrifting
& Substitution In The Manufacture Of Tiles, De- cember 2012.
Loferski, P.J., 2013. Zirkonium and hafnium, USBS Min- eral Yearbook 2011, February, 2013.
Poernomo, Herry, 2012. Informasi umum zirkonium, Pusat Teknologi Akselerator Dan Proses Bahan, Ba- dan Tenaga Nuklir Nasional, hal. 19, Yogyakarta.
Porter, R, 2013. Briefi paper mineral sand cycles, April 2013.
Putriyani D., Oswari T., 2005. Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan konsumsi minyak tanah rumah tangga (Studi kasus: konsumsi minyak tanah rumah tangga di kecamatan Sukmajaya, Depok), Proceeding, Seminar Nasional PESAT 2005, Audito- rium Universitas Gunadarma, Jakarta 23-24 Agusttus 2005, ISSN:18582559.
Roskill , 2012. Zirkon : Global Industri Minerals & Out- look, 2011.
Suseno a), T., 2014. Analisis prospek pemanfaatan zirkon dalam industri keramik, frit, bata tahan api dan pengecoran logam di dalam Negeri.
Suseno b), T., 2014. Analisis perkiraan biaya pengolahan pasir zirkon (ZrSIO4) menjadi pasir zirkon berkadar Zro2≥65,5% dan zirkonium silikat.
Tyagi Sanjay dan Ray A.K., 2013. Statistical prediction of coating color formulation with zirconium sulphate using draper- Lawrence Design, Journal of Scientific Research and Reviews ISSN 2277 0690, Volume 2(4), pp. 067 - 074, August 2013, Wudpecker Journals.
USGS, 2013. Mineral commodity summaries, zirkonium and hafnium, January 2013.
www.researchinchina.com, 2014. Global and China Zirconium Industry Report, 2013-2016, 12 April
,Jam 23:24.
www.mining.com, 2013. Supply shortage of zircon to continue, further price rises unsustainable, Roskill Information Services | June 16, 2011, jam 15:04
tanggal 14 Juli 2013.
www.infotile.com/pdfFile/, 2013, World Production and Consumption of Ceramic Tiles, Jam 11:36, 3 Agustus 2013.
www.minerals.usgs.gov/.../zirconium/, 2013, Zirconium and Hafnium , U.S. Geological Survey, Mineral Commodity Summaries, January 2011, jam 21:44,
Tanggal 14 Juli 2013, p. 191.
www.diatreme.com.au/.../2011/Zircon, 2013, Zircon (Zr- SiO4) Demand growing, Supply strugging, Ceramics and Sanitary ware, driven by China’s urbanisation, Jam 12:32, 22 November 2013.
www.slideshare.net/ Tehama/alister-mac-donald, 2014, Dubbo Zirconia Project Overview, Presentation Transcript, Jam 20:10, 11 April 2014.
www.Alibaba, 2014, Zirconium Silicate, Global Trade. www.zirkon-association.org, 2014, Zirkon sand, Zirkon
Industri Association, 6 Feb 2014, jam 9:52.
www.mineraldeposits.com.au, 2013, Mineral Deposits, Zircon & Titanium mining and processing, Inves- tor Presentation, September 2012, tanggal 13 Juli 2013, Jam 17:24.
www.iluka.com/, 2015, Iluka Annual Report, 2013, hal.
, 26 Januari 2015, Jam 10:10.
Unduhan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara menyediakan akses terbuka yang pada prinsipnya membuat konten yang tersedia dapat diakses secara gratis untuk umum dan mendukung pertukaran informasi/pengetahuan secara global.

Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara berada di bawah lisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
Jurnal Teknolgi Mineral dan Batubara provides immediate open access to its content on the principle that making research freely available to the public to supports a greater global exchange of knowledge.
Jurnal Teknologi Mineral dan Batubara is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.